Nusa dan Rara merubah perspektif turis Afrika: Renungan ramadhan

Ilustrasi episode kali ini diedit oleh kapwing.

 Assalamualaikum, Sobat embun di balik jendela dimanapun kalian semua berada, semoga harimu menyenangkan. Pada episode perdana kali ini penulis akan bercerita tentang Amani, seorang turis wanita dari negara Afrika, yaitu Kenya yang lagi liburan ke Indonesia  lebih tepatnya di Lombok, Nusa tenggara Barat. Dia berencana untuk mendaki puncak gunung Rinjani, tapi sebelum itu, dia beristirahat di warung Bu Dewi untuk melepas lelah.

Warung yang terletak di pertengahan gunung itu terdapat sebuah tv tabung lawas yang kebetulan menayangkan episode perdana dari animasi lokal  bernama  Nusa dan Rara. Awalnya Amani hanya melihat sekilas, tapi lama-lama dia terpukau dengan cerita tersebut.

Apa lagi Animasi lokal khas Nusantara tersebut itu menunjukkan kisah Nusa dan Rara, dua anak yang menjalani hari-hari mereka dengan nilai-nilai Islam yang kuat, tapi dikemas dengan cara yang asyik dan  cukup menyenangkan banget. Amani lihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana Nusa, si kakak, selalu menjaga Rara dengan penuh kasih sayang.

 Mereka beribadah, bermain, dan bergaul dengan tetangga-tetangganya dengan penuh keceriaan dan kebaikan.  Tentunya Amani yang awalnya cuma penasaran, jadi terhanyut kedalam suasana tersebut.

Berikut ini merupakan dialog diantara mereka bertiga.

Amani: (Menunjuk ke TV) "Wow, Lihat itu , that animation… Nusa and Rara… very heartwarming, sangat menyentuh sekali."

Bu Dewi: "Iya, Nak.  Kamu Suka ya ?  Perkenalkan, nama saya Bu Dewi. Dari mana, ya?"

Amani: "Oh it's me..!  Saya Amani, from Kenya.  The way Nusa cared for Rara… reminds me of my family back home.  Cerita tersebut sangatlah menyentuh."

Pak Budi: (seorang pendaki lokal yang kebetulan juga beristirahat di warung itu, menyela) "Betul sekali, Mbak.  Animasi itu mengajarkan nilai keluarga."

"Hampir lupa, perkenalkan nama saya Pak Budi,saya adalah turis lokal juga sedang hiking di Rinjani ini "

Bu Dewi: " Kamu Mengerti bahasa Indonesia sedikit, ya Amani ?"

Amani : "Sedikit-sedikit, Bu.  Sangat Masuk akal kan."

Bu Dewi: "Baguslah.  Saya do'akan Semoga perjalanan Anda lancar."

Amani : "Waw,thank goodness, terima kasih Bu Dewi, now I want to continue perjalanan saya..see you again "

Bu Dewi dan Pak Budi menjawab berbarengan :

"Waalaikumsalam.. sampai jumpa lagi ya.."

Dia merasa sangat terpesona oleh keindahan alam Indonesia yang ditampilkan dalam animasi tersebut dan juga terharu oleh pesan moral yang di sampaikan dalam cerita tersebut. Dia merasa terhubung dengan pesan-pesan kebaikan yang disampaikan melalui animasi Nusa dan Rara.

 Pengalamannya dalam  menonton animasi tersebut menjadi salah satu momen berkesan selama perjalanannya di Indonesia. Kisah ini mengingatkan kita akan pentingnya sikap ramah, toleransi, dan berbagi kepada sesama, nilai-nilai yang begitu dijunjung tinggi dalam Islam.

Setelah kalian semua membaca cerita ini hikmah apa yang bisa diambil dan   Apakah kalian juga terinspirasi oleh pesan-pesan kebaikan dalam animasi Nusa dan Rara? Mari diskusikan di kolom komentar yang sudah tersedia.

Sekian dan terima kasih..

Kalian bisa menemukan cerita ini dalam cerita Wattpad saya, berikut ini merupakan linknya:

https://www.wattpad.com/story/388397110?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=bungreyislamic84